Reporter : Moh. Darma

BONDOWOSO, Terbitan.com – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), kabupaten Bondowoso, Drs. Kukuh Triyadmoko mengucap terima kasih kepada pihak terkait. Karena kabupaten Bondowoso sudah mempunyai alat pendeteksi gempa bumi.

Menurutnya, alat tersebut merupakan bantuan dari Kementerian ESDM RI melalui Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Sejatinya, alat itu ditempatkan di BPBD Bondowoso, yang berguna untuk memberikan informasi seputar peristiwa gempa bumi yang terjadi di seluruh Indonesia.

“Mulai hari ini kabupaten Bondowoso sudah mempunyai alat pendeteksi gempa bumi (Warning Receiver System) yang ditempatkan di BPBD Bondowoso,” katanya, Minggu (7/6/2020)

Ia juga menjelaskan bahwa alat tersebut akan bekerja memberi sinyal sekurang-kurangnya 13 detik sebelum gempa terjadi.

“Sinyal gempa akan diterima oleh BMKG pusat dan kemudian akan diteruskan ke masing-masing BPBD yang telah memiliki alat tersebut,” jelasnya.

Setelah data rekaman diterima, kata Kukuh, maka kewenangan kemudian diserahkan sepenuhnya kepada pihak BPBD untuk mengambil tindakan dan kebijakan yang dianggap perlu sebagai reaksi cepat tanggap darurat bencana kepada masyarakat.

“Dengan alat ini, kewaspadaan masyarakat lebih ditingkatkan. Ketika ada sirine gempa atau tsunami masyarakatnya harus tahu akan berbuat apa, saat peristiwa alam itu terjadi,” pungkasnya.

E-KORAN