Reporter : Admin Terbitan

SANANA, terbitan.com – Dana beasiswa milik SD Inpres Falahu Kecamatan Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) ditilap oleh kepala sekolah,

Beasiswa tersebut diberikan kepada para murid pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) per murid Rp 450.000 sedangkan jumlah siswa SD Inpres yang menerima sebanyak 15 orang dangan jumlahnya uang tersebut sebesar Rp 13.500.000.

Sedangakan pencairan dana beasiswa sudah dua kali triwulan artinya dari 15 siswa jika dikalikan 2 kali menerima maka total Rp 27 juta dana PIP yang menjadi hak siswa hingga kini belum diterima.

“Namun hingga saat ini murid tidak mendapatkan dana tersebut,” ungkap sejumlah guru SD Inpres Falahu pada awak media di depan ruangan kantor Bupati.

Menurutnya, mereka anggaran PIP dan anggaran Dana BOS juga di cairan oleh kapala sekolah SD Inpres Falahu, Radina Fataruba. Namun sampai sekarang, uang beasiswa PIP itu tak pernah mereka terima. Mereka menduga uang beasiswa itu sudah ditelap oleh kepala sekolah.

Kepsek SD Inpres Falauhu, Radina Fataruba yang dikonfirmasi, membenarkan soal beasiswa dan Bos tersebut. Dia mengaku bahwa dana tersebut sudah dicairkan. “Namun untuk anggaran PIP saya lagi pinjam Rp 4 juta untuk biaya pengobatan, sedangkan untuk dana Bos guru – guru tidak perlu tahu,” ujar Radina.

Kepala Dinas Pendidikan yang baru saja dilantik oleh Bupati Kepulauan Sula, Ishak Umamit ketika di wawancarai awak media. Sabtu (18/05) di kantor Bupati Kepsul, mengatakan bahwa diri akan serahterima hari senin, Dia menegaskan pihaknya akan segera memanggil Kepsek SD Inpres Faluhu, Radina Fataruba untuk menyelesaikan masalah tersebut.

“Kami akan panggil Kepala Sekolah untuk segera menyelesaikan masalah itu,” pungkas Ishak.

E-KORAN