Reporter : Admin Terbitan

BONDOWOSO, Terbitan.com – Aswi (45) warga Palongan, desa Wringin, kecamatan Wringin, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, salah satu tahanan Polsek Wringin yang kabur diduga belum ditangkap.

Menurut AD (inisial) bahwa kaburnya tahanan bernama Aswi, diduga hendak reka rekonstruksi mengambil barang bukti (BB) hasil curiannya dirumahnya. Kaburnya Aswi, diduga akibat dari kelalaian petugas kepolisian, karena tidak diborgol.

Selain itu, Aswi juga sudah ditahan 4 hari dirumah tahanan Polsek Wringin. Dia merupakan residivis yang pernah ditahan dengan kasus yang sama yakni tindak pidana pencurian.

“Saat petugas kepolisian membawa Aswi pulang kerumahnya dalam keadaan tidak diborgol. Namanya maling digitukan ya lari,” ungkap AD

Diberitakan sebelumnya, hal ini dibenarkan oleh penjaga Polsek Wringin yang enggan disebut namanya. Ia mengatakan bahwa Aswi, tahanan kabur, Kamis (23/5/2019) sekira pukul 11.30 wib, saat reka rekonstruksi.

“Iya, namanya Aswi. Kenapa prosedur seperti diborgol tidak dilakukan? Tersangka itu harusnya kan diborgol,” ungkap penjaga Polsek Wringin yang enggan disebut namanya.

Menurutnya, tersangka merupakan residivis. Tersangka merupakan spesialis pencuri Sepeda motor dan barang-barang elektronik seperti telepon genggam dan amplifier. Tidak hanya rumah yang menjadi sasaran, musala dan masjid juga tak luput dari incarannya.

“Banyak yang dicuri. Mulai barang-barang elektronik hingga sepeda motor,” jelasnya.

Sementara Kapolsek Wringin, Iptu Agus Utomo, saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Minggu (26/5/2019) enggan memberikan keterangan dikarenakan sibuk.

Bahkan, sampai, Senin (27/5/2019) ditelpon tidak diangkat. Hingga pihak Polsek masih belum memberikan pernyataan reami.

E-KORAN