Reporter : Moh. Darma

BONDOWOSO, Terbitan.com – Puluhan wartawan yang ada di Bondowoso menggelar unjuk rasa (Unras) di depan Gerbong Maut. Kamis, (18/03/2021)  siang.

Para pewarta ini berasal dari sejumlah organisasi wartawan, yang melakukan solidaritas aksi damai menuntut kepolisian resort Situbondo mengusut tuntas pelaku kekerasa kepada jurnalis telivisi.

Aksi kekerasan itu dilakukan oleh salah satu pengawal menteri KKP saat melakukan kunjungan kerja ke Situbondo beberapa waktu lalu.

“Saya minta kepada Polisi Situbondo untuk segera memeriksa pelaku kekerasan yang sudah dilaporkan,”kata orator aksi, Bahrulla, wartawan Suara Indonesia ini.

Kendati demikian, ia juga meminta Menteri KKP untuk mencopot pengawal tersebut yang arogan. Lantaran merusak citra dan program Nawa Cita Presiden Joko Widodo.

“Aksi solidaritas yang kami lakukan ini mendesak Kepolisian Resort Situbondo untuk tidak takut memeriksa Pengawal Menteri, dan wartawan juga dilindungi UU nomor 40 tahun 1999 tentang Pers,”kata korlap ini.

Sementara itu, aksi wartawan ini mendapat pengawal ketat dari Kepolisian Resort Bondowoso. Bahkan, tidak tanggung-tanggung selaluruh kesatuan diterjunkan, yang terdiri dari Pasukan Anti Huruhara, Satlantas, Satintelkam dan di BKO Polsek Kota, yang dipimpin oleh Kasat masing-masing Kesatuan.

Tidak hanya itu, Intel Kodim, Korem dan Kodam juga ikut terjun dilapangan, hingga kemudian aksi berakhir pukul 11.00 WIB, dan meraka membubarkan diri dengan tertib.