Reporter : Mujiarto | Editor : Terbitan Jatim | Publisher : Admin Terbitan

Madiun, Terbitan.com – Kegiatan Aksi Bergizi Cegah Stunting yang diselenggarakan Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun berlangsung Jum’at (19/5/2023) Kegiatan yang mengambil tempat di SMA Negeri Pilangkenceng ini dihadiri Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Madiun, Pentalianawati Ahmad.

Tujuan kegiatan ini antara lain untuk meningkatkan pengetahuan remaja putri tentang pentingnya asupan zat besi di usia remaja selain pencegahan anemia. Selain itu, untuk pendistribusian konsumsi tablet tambah darah bagi remaja putri.

Dalam kesempatan ini, Penta menjelaskan bahwa saat ini pemerintah tengah getol – getolnya menurunkan maupun mencegah stunting, dikarenakan agar perkembangan otak anak tidak lemot sehingga anak menjadi sehat. Jika anak terkena stunting apalagi di usia produktif takutnya nanti terserang penyakit.

“Harapan Bunda (Ketua TP PKK) dan harapan pemerintah, anak – anak harus survivor, harus punya ketahanan. Jadilah generasi yang unggul, generasi yang kuat, dengan menjaga pola makan B2SA,” ujarnya.

Kegiatan Aksi Bergizi ini juga diharapkan mampu memberikan wawasan kesehatan kepada para siswa untuk selalu memperhatikan asupan gizi mereka saat remaja. Selain itu, kekurangan zat besi juga bisa mengakibatkan anemia yang berdampak pada penurunan prestasi belajar di sekolah.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Puskesmas Pilangkenceng, Tjatu Gatot Hartanto juga menyampaikan bahwa konsumsi makanan yang berpola B2SA (beragam, bergizi, seimbang, dan aman) ini penting, karena beragam itu diperlukan tidak hanya satu makanan yang bisa mencukupi kebutuhan tubuh.

“Tubuh kita membutuhkan karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral,” tandasnya. “Untuk isi piringku paling gampang, bahwa satu piring kalau dibagi tiga porsi, yang pertama adalah sumber karbohidrat, yaitu nasi, kemudian sayur mayur, kombinasi buah – buahan dan lauk pauk,” jelasnya.

E-KORAN