Reporter : Moh. Darma

BONDOWOSO, Terbitan.com – Melalui kegiatan Est Java Green Scout Innovation, Kwarcab (Kwartir Cabang) Pramuka Bondowoso, membedah rumah tidak layak huni (RTLH) bagi warga kurang mampu.

Dari rumah tak layak huni menjadi layak huni dalam kegiatan bakti sosial tema Est Java Green Scout Innovation di Bondowoso.

Acara itu hadir Ketua Kwarcab Pramuka sekaligus Wakil Bupati Irwan Bachtiar Rahmat, Wakil Ketua Komisi E Jatim Artono dan sejumlah pihak lainnya, Rabu (30/9/2020).

Ketua Kwarcab Pramuka Bondowoso, Irwan Bachtiar Rahmat mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian Pramuka kepada masyarakat. Yakni melalui Est Java Green Scout Innovation.

“Ini adalah gerakan pramuka ditingkat Jawa Timur, dalam kepedulian terhadap masyarakat. Dengan membedah rumah, tempat sampah dan membangun lingkungan yang bersih,” katanya.

Sementara untuk di Bondowoso, ada 7 rumah yang dibedah. Sementara dananya dari Jatim, dan pengerjaannya oleh Pramuka Bondowoso.

Sementara untuk 7 rumah, lanjut Wabup, terletak di dua kecamatan. Yakni Kecamatan Bondowoso dan Tenggarang. “Anggaran per rumah Rp 50 juta,” imbuhnya.

Ia berharap, Pramuka khususnya di Kabupaten Bondowoso terus berkarya dan berkarya. “Untuk penerima tolong dirawat, jika ada kerusakan diperbaiki sendiri,” imbaunya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur, sangat mengapresiasi kinerja Pramuka Bondowoso.

“Kita setiap tahun selalu memberikan anggaran dan selalu bertambah. Karena yang dilakukan pramuka itu betul nyata dan kualitas lebih bagus daripada dilakukan yang lain,” katanya.

Menurutnya, Pramuka ini sejak dulu tercipta generasi tangguh dalam mengahadapi tantangan. “Peduli dan siap berkorban untuk sesama,” imbuhnya.

Sementara untuk bedah rumah yang dilakukan oleh Kwarcab Pramuka Bondowoso, berlangsung selama 5 minggu. Anggota Pramuka swadaya membantu pembangunan. Hingga selesai 100 persen. Sementara untuk pekerjaan yang sulit, melibatkan tukang.

E-KORAN

IKLAN UCAPAN IDUL FITRI