SAMPANG, terbitan.com – Adanya indikasi kecurangan dalam pembangunan rehabilitasi SMP Negeri di Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang terus mendapat pengawalan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lumbung Informasi Rakyat (Lira) Kabupaten Sampang usai kedapatan dikerjakan secara asal-asalan.
Seperti dilansir sebelumnya, proyek yang berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2019 Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang itu diduga dikerjakan secara asal jadi dengan dugaan untuk mengeruk banyak keuntungan dari proyek tersebut, Kamis (25/07/2019).
Bupati Lira Kabupaten Sampang, Sudar, SE. Berjanji akan terus mengawal jalannya pembangunan rehabilitasi ruang kelar tersebut, menurutnya jika pekerjaan yang sebelumnya jadi sorotan tidak dibongkar ia akan melimpahkan pada penegak hukum.
“Itu jelas harus dibongkar, pembuatan tiang yang disimulasi atau sembrono itu akan berdampak buruk dan mengancam keselamatan siswa yang akan belajar di ruang tersebut, hal ini kami lakukan untuk keselamatan dan terciptanya pembangunan yang luar biasa,” ujar Sudar pada wartawan terbitan.com.
Meski demikian, Sudar meminta pihak penegak hukum ikut menegur pihak sekolah yang terindikasi nakal itu. “Semoga pihak penegak hukum ikut mengawal pembangunan ini, demi terciptanya pembangunan di Kabupaten Sampang yang berkualitas,” tandasnya.
Pantauan terbitan.com hingga saat ini indikasi kecurangan pada tiang yang dinilai membahayakan itu belum juga dilakukan pembongkaran.
Reporter : Tim
Editor : Adie
