MADIUN, terbitan.com – Siswa Tk dan Paud mengikuti sosialisasi dini penanganan kebakaran oleh Damkar( pemadam kebakaran) kota Madiun, Jumat (29/3/2019).
Sosialisasi yang di gelar di Garasi alat Damkar Kota Madiun ini di ikuti oleh Ratusan siswa TK dan Paud dari Kecamatan Manguharjo. Yakni dari TK/Paud jalan Singosari Patihan , TK/Paud Bahtera Kasih Jalan A.Yani, dan juga TK/Paud Apel dari Jalan Hayam Wuruk Kota Madiun.
Menurut Komandan Damkar(pemadam kebakaran) Kota Madiun, Suyanto (55) kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk mendidik anak tentang tata cara menangani bahaya kebakaran sejak dini.
“solialisasi ini kami gelar bertujuan untuk mendidik anak dari dini tentang tata cara menangani bahaya kebakaran,” ungkap Suyanto.
Dalam sosialisasinya ini Suyanto memperkenalkan peralatan yang di gunakan oleh Petugas Pemadam Kebakaran , Seperti Mobil DamKar dan Peralatan khusus lainnya. Sementara itu Suyanto juga menjelaskan bahwa alat pemadam ada dua macam, yaitu tradisional dan modern.
“Kami menyampaikan bahwa alat pemadam itu ada dua yaitu tradisional dan modern, alat pemadam tradisional bisa di dapat dari sekitar rumah seperti handuk, sprei dan lainnya yang paling utama harus dibasahi terlebih dahulu , sementara itu alat pemadam modern ya seperti yang saat ini kami perkenalkan ini, ada mobil damkar dan lainnya,” ungkap Suyanto.
Dijelaskannya, “Selain itu kegiatan seperti ini juga mendidik anak untuk kerja kompak, tak hanya di sekolah bahkan di DamKar juga juga di terapkan hal semacam ini tolong menolong,” terangnya.
Kegiatan sosialisasi seperti ini sudah sering diadakan oleh Damkar Kota Madiun, bahkan dalam bulan Maret ini sudah tujuh kali di gelar sosialisasi. Rata rata yang mengikuti adalah anak usia TK dan Paud , untuk SD dan seterusnya sementara belum pernah.
“Sudah beberapa kali kegiatan seperti ini, dalam bulan Maret ini sudah tujuh kali kami adakan sosialisasi, yang mengikuti dari anak TK dan Paud untuk SD belum pernah,” tandasnya.
Atik, salah satu orang tua siswa mengaku senang dengan adanya kegiatan semacam ini,karena bisa mendidik anak dalam kegiatan positif.
“Kami merasa senang dengan adanya kegiatan ini, karena anak anak bisa tau ternyata perlengkapan Pemadam seperti ini, tentunya bernilai positif,” kata Atik.
Acara sosialisasi ini berlangsung hingga pukul 10.00 WIB, dan di akhiri dengan mandi bersama dengan air yang semprotkan dari mobil Damkar.
