Reporter : Abd Hadi

SUMBAWA, terbitan.com – Diduga tak kuat menahan hawa nafsu, SU (inisial) seorang istri di Sumbawa, Nusa Tengara Barat (NTB) nekat bersetubuh dengan selingkuhannya di samping suaminya yang sedang tidur. Hingga akhirnya tewas dibacok oleh suaminya.

Pasalnya, SU dibacok oleh suaminya sendiri AP lantaran kepergok bersetubuh dengan lelaki lain di sampingnya saat dirinya tidur. Sehingga sebangun suaminya yang melihat sang istri selingkuh langsung membacoknya, Senin (13/01/202.).

Seperti dilansir suara.com, dari Puskesmas SU sempat dirujuk untuk mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Sumbawa. Namun, tim medis tidak mampu lagi menyelamatkannya.

Kasat Reskrim Polres Sumbawa Iptu Faisal Afrihadi membenarkan adanya peristiwa tersebut, menurutnya yang jadi korban sementara adalah istrinya, sementara lelaki selingkuhan SU kekinian selamat.

“Ketika suami sahnya mengamuk, hanya SU yang jadi sasaran pembacokan. Sementara selingkuhannya, CA, berhasil kabur dan mengamankan diri di kantor polisi, dia takut diserang,” kata Faisal.

Sebelumnya diberitakan, AP nekat membacok istrinya, SU lantaran main serong dengan laki-laki lain. Sang istri berhubungan badan dengan selingkuhannya di dekat sang suami yang tidur.

Peristiwa itu terjadi di rumah mereka di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (10/1/2020) dini hari.

Kasat Reskrim Porles Sumbawa Iptu Faesal Afrihadi menyampaikan, saat itu pelaku bersama korban tengah tertidur di kamar mereka.

Ketika terbangun dari tidurnya, AP pun syok ketika melihat istrinya sedang berhubungan badan dengan pria lain tepat di sampingnya.

Saking geramnya, AP langsung membacok istrinya dengan menggunakan sebilah parang, sementara selingkuhan istrinya berhasil melarikan diri.

“Pembacoknya adalah suaminya sendiri berinisial AP karena istrinya SU sedang berhubungan badan dengan pria lain tepat di sampingnya,” kata Faesal.

Buntut dari aksi main serong itu, SU mengalami luka-luka serius akibat sabetan senjata tajam yang dilakukan suaminya. “Akibat pembacokan itu, korban mengalami luka cukup serius,” katanya.

E-KORAN