Reporter : Moh. Darma

BONDOWOSO, Terbitan.com – Jumlah pasien terkonfirmasi positif virus corona disease (Covid-19) di Kabupaten Bondowoso bertambah. Per hari ini, total pasien positif di Bondowoso berjumlah 6 orang.

Tiga pasien tambahan tersebut, diantaranya dua orang santri asal Kecamatan Maesan yang mondok di Temboro Magetan. Keduanya pulang kampung beberapa waktu lalu.

Sementara satu orang lagi asal Nangkaan. Dia merupakan anak sulung dari seorang kepala dinas di lingkungan Pemkab Bondowoso, atau anak dari kasus positif 02 berinisial D (istri kadis).

“Santri temboro dua. Anak sulung pak T,” kata Plt RSUD dr Koesnadi Bondowoso, dr Yus Priyatna Sp.P saat dikonfirmasi terkait tambahan tiga orang tersebut.

Menurutnya, ketiga pasien positif tersebut kini langsung diisolasi di RSUD dr Koesnadi Bondowoso.

“Iya (Diisolasi di RS Koesnadi),” kata Yus singkat melalui pesan WhatsApp, Sabtu (9/5/2020).

Sebelumnya dua santri tersebut diisolasi di klinik Paru Pancoran Bondowoso. Hal itu setelah hasil rapid test reaktif. Namun per hari ini sudah dinyatakan positif.

Dari enam pasien positif Covid-19. Tersebar di tiga Kecamatan. Satu di Kecamatan Wringin dan sudah dinyatakan sembuh. Dua orang di Maesan. Serta tiga di Nangkaan.

Untuk di Nagkaan, mereka satu keluarga. Terdiri ibu dan dua anaknya. Namun ibunya berinisial D sudah dinyatakan sembuh, dan diisolasi mandiri di rumahnya.

Sementara data per tanggal 9 Mei 2020. Ada enam positif Covid-19 di Kabupaten Bondowoso. Untuk PDP dan ODP tidak ada penambahan. Masing-masing delapan dan 1024 orang.

Informasi sebelumnya, total ada 16 santri Temboro asal Bondowoso. Yakni enam santri tersebar di Kecamatan Maesan, tujuh santri di Wringin, dua santri di Tegal Ampel dan satu santri di Tlogosari.

E-KORAN

IKLAN UCAPAN IDUL FITRI