YOGYAKARTA, terbitan.com – Hendra (31) warga gampong Ulee Lheue, kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh, ditemukan telah meninggal dalam kamar kostnya, Rabu (12/6/2019) di RT 41 RW 13 Prawirodirjan Gondomanan Yogyakarta.
Informasi dari Kapolsek Gondomanan dalam rilis yang beredar di group WhatsApp wartawan, kematian korban pertama kali diketahui pemilik kost pasangan suami istri, Dwianto Martono (50) dan Sri Wulantari (44), warga Prawirodirjan Gondomanan Yogyakarta.
Adapaun kronologis kejadian, pada hari Rabu tanggal 12 Juni 2019, Sekitar pkl 10.00 wib, Dwianto Martono bangun tidur disuruh istri (Sri wulantari /nanik) untuk mengecek kamar korban karena sudah beberapa hari Korban tidak pernah keluar kamar.
Setelah itu Dwianto memanggil Tumirin untuk bersama-sama melihat kamar korban. Selanjutnya Dwianto mengetuk pintu kamar korban namun tidak ada respon, selanjutnya Dwianto membuka jendela dan mendapati korban sudah kedapatan meninggal dunia dalam posisi tergeletak dilantai. Selanjutnya Dwianto melaporkan kepada RT dan RW setempat.
Aparat RT dan Desa setempat lalu melaporkan kejadian ini pada Polisi. Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh dr. Arif Budiyanto, Dokter Puskesmas Gondomanan dan Tim Inafis Polresta, tidak ditemukan tanda kekerasan pada tubuh korban. Diduga korban meninggal karena sakit.
Dugaan ini diperkuat dengan ditemukannya sejumlah barang bukti, antara lain Rekam medis tanggal 19 Mei 2019 dan beberapa jenis obat dari salahsatu rumah sakit Yogyakarta.
Dari keterangan pemilik kos, almarhum baru tinggal di kos tersebut selama 1 bulan. Ia mengaku berasal dari Aceh dan bekerja pada sebuah Mall di Yogyakarta.
Korban pernah mengeluh kepada pak RW jika sedang sakit dan sedang dalam perawatan di RS Bethesda.
Dari data KTP milik korban, disebutkan korban merupakan warga kelahiran Tapak Tuan15 April 1988 dan beralamat di jalan Pelabuhan No. 14 Komplek Ulee Lheue, kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh.
Penulis : Mahdi Andela
