SAMPANG, Terbitan.com – Pemerintah berupaya meningkatkan kualitas Pendidikan di Kabupaten Sampang. Namun, meski tak semua memang banyak kendala yang menyebabkan Pendidikan masyarakat Sampang tidak berlanjut, termasuk dalam persoalan biaya. Sehingga memang dibutuhkan terobosan Pemerintah untuk hadir menyelesaikan problem itu.
Hal itu tampaknya akan segera terwujud, apa yang menjadi harapan dan impian masyarakat Sampang untuk bisa melanjutkan Pendidikannya yang terkendala dengan biaya akan dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Sampang bahkan hingga jenjang S3.
Beasiswa Sampang Hebat Bermartabat (Sahabat) akan diberikan pada Putra dan Putri Kabupaten Sampang yang sedang menempuh pelajaran di berbagai jenjang pendidikan hingga S3.
Ada tiga jenis beasiswa yang akan diberikan Pemkab Sampang antara lain beasiswa Sahabat Pintar Prestasi yang merupakan beasiswa yang diberikan kepada putra dan putri kabupaten Sampang yang menempuh pendidikan di PTN seluruh Indonesia meliputi Biaya UKT/SPP dan Biaya hidup/living cost.
Kedua beasiswa Sahabat Pintar Bidik Misi yang merupakan beasiswa yang diberikan kepada putra dan putri kabupaten Sampang dan tidak mampu yang menempuh pendidikan di PTN seluruh Indonesia meliputi Biaya UKT/SPP dan Biaya hidup/living cost kecuali di Poltera selain UKT/SPP diberikan bantuan Transport per bulan.
Terakhir beasiswa Sahabat Tuntas yang merupakan beasiswa yang diberikan kepada putra dan putri kabupaten Sampang dan tidak mampu yang menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Swasta di pulau Madura, diberikan hanya UKT/SPP selama 2 semester dan dapat diperpanjang hingga maksimal 8 semester.
“Beasiswa Sahabat ini nantinya akan dikelola dan disalurkan melalui Yayasan Beasiswa Sampang Hebat Bermartabat, ini untuk Putra dan Putri Sampang,” ujar Bupati Sampang H. Slamet Junaidi saat kegiatan Launching Sistem Integrasi Geospasial untuk Sampang Satu Data (SIG4TA) dan Beasiswa SAHABAT, serta Penganugerahan Sabernova) di Pendopo Agung Trunojoyo Sampang, Jumat (04/06/21) malam.
Menurutnya, Beasiswa Sahabat merupakan hal yang pernah dijanjikan dirinya dulu saat kampanye Politik, untuk menciptakan Sumber Dana Manusia (SDM) Sampang yang berkualitas.
“Program ini juga tertuang dalam janji politik saya kemarin, untuk menciptakan dan meningkatkan SDM Sampang menjadi berkualitas dan bersaing,” imbuhnya.
Selain itu, menurutnya beasiswa itu tidak hanya mengcover putra-putri Sampang yang sedang menempuh jenjang pendidikan perkuliahan di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) seluruh Indonesia. Melainkan juga akan menjangkau putra-putri yang masuk kategori tidak mampu dan berprestasi, jalur bidik misi, terutama bagi yang sedang menempuh kuliah di perguruan swasta di Madura.
“Mereka yang berprestasi tertentu di level regional hingga internasional dari jenjang pendidikan dasar hingga S3, bahkan bagi putra-putri yang terlantar akibat KDRT, bencana alam atau musibah yang menyebabkan mereka kehilangan kedua orang tua,” jelasnya.
Pihaknya berharap melalui beasiswa tersebut angka putus sekolah di Sampang akan berkurang semaksimal mungkin.
“Kami berharap melalui beasiswa ini angka putus sekolah dapat kita tekan seminimal mungkin bahkan mampu mendorong naiknya IPM Kabupaten Sampang tahun 2020 di angka 62,70,” pungkasnya.
