Reporter : Admin Terbitan

TEGAL, terbitan.com – Wali Kota Tegal H Dedy Yon Supriyono SE MM menghimbau sekolah-sekolah untuk menyediakan genset sebagai antisipasi jika terjadi pemadaman listik saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Hal itu diungkapkan Dedy Yon sesaat usai memantau jalannya UNBK di SMPN 2 Kota Tegal, Rabu (24/4/2019).

Menurut wali kota, pemadaman listrik merupakan hal yang tidak disengaja. Namun setidaknya hal itu dapat diantisipasi jika pihak sekolah menyediakan genset.

“Walaupun listrik PLN mati, UNBK tetap dapat dilangsungkan menggunakan listrik dari genset,” ucapnya.

Tidak hanya persoalan genset, hal lain yang menjadi perhatian Dedy Yon dalam pantauannya adalah ketersediaan komputer cadangan UNBK. Upaya itu untuk mengantisipasi apabila ada komputer yang rusak dan tidak bisa digunakan untuk UNBK.

“Selain persolan genset, sekolah juga harus menyediakan komputer cadangan,” imbuhnya.

Terkait kesiapan para siswa, Dedy Yon yakin siswa SMP di Kota Tegal akan mampu melaksanakan UNBK dengan baik. Terlebih, selain infrastuktur sekolah penunjang UNBK yang sudah baik, para siswa SMP di Kota Tegal saat ini juga sudah terbiasa dengan berbagai aktivitas di sekolah yang menggunakan komputer.

“Siswa-siswi SMP di Kota Tegal saat ini sudah terbisa dengan komputer, jadi tentu harapannya UNBK kali ini siswa dapat lulus selururhnya dengan nilai yang memuaskan,” ucapnya.

Sebagai informasi, berdasarkan data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal, peserta UNBK tingkat SMP/sederajat di Kota Tegal saat ini berjumlah 5.198 peserta. Terdiri dari 3.802 siswa dari 20 SMP Negeri, 835 siswa 14 SMP Swasta, 265 siswa empat MTs Swasta dan 296 siswa dari satu MTs Negeri .

E-KORAN