Reporter : GN. Samoale

SANANA, Terbitan.com – Bupati Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Hendrata Thes bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar pasar murah sembako.

“Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengantisipasi menurunnya daya belih masyarakat di tengah wabah virus corona saat ini, “Memang saat ini pemerintah pusat dan pemerintah daerah mengucurkan berbagai macam jenis bantuan seperti PKH, BNPT, BLT DD, BLT Kemensos, Maupun sembako, “nanum karena ini sifatnya sangat terbatas.

Untuk itu, Kami berinisiatif untuk melaksanakan Pasar murah di seluruh kecamatan dan desa di seluruh Kepulauan Sula, “Hari ini pasar murahnya kami awali dari dua kecamatan yaitu Kecamatan Sulabesi Selatan dan Kecamatan Sulabesi Timur, “ungkap Siti Hawa Marasabessy Kapala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten kepulauan Sula melalui Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokoler Setda Kabupaten Kepulauan Sula, Bassaludin Labesi lewat pesan Whats Aap, Rabu (13/05/20)

Untuk itu, Menurut Basaludin, Adapun jenis-jenis sembako yang dijual murah adalah beras Rp 25 kg, yang harga pasarnya Rp 300 ribu di jual dgn harga Rp 200 rb , gula pasir per kilony dari harga Rp 22.000 menjadi Rp 15.000 rb, Telur yang harga pasarnya Rp 60.000 dijual Rp 40.000, bawang merah harga pasar Ro 60.000, dijual Rp 40 dan bawang putih harga pasar Rp 60.000 dijual dengan harga Rp 40.000, “Kegiatan pasar murah ini akan dilaksanakan selama pandemik Covid -19 ini, tetap berlangsung secara bergilir dari desa ke desa.

Sementara itu, Dalam arahan Bupati sebelum melepaskan kendaraan sembako murah menyampaikan bahwa dengan menyambut Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula hadir selain memberikan bantuan sosial kepada masyarakat juga berupaya mempermudah distribusi dan akses pangan bagi masyarakat melalui kegiatan pasar murah,”ucap Bassaludin

Salah satu tujuannya adalah membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari menjelang lebaran. Disamping itu sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas harga kebutuhan pangan di pasaran.

Kegiatan Pasar Murah ini diselenggarakan di 12 Kecamatan secara bertahap, yaitu Kecamatan Sulabesi Timur dan Sulabesi Selatan pada tanggal 13 Mei 2020, kemudian diikuti dengan kecamatan lainnya, “kata Bassaludin. {GNS}