Reporter : Terbitan Jabar

MADIUN, Terbitan.com – Setelah melalui beberapa tahapan kajian dan perencanaan, akhirnya Sunday Market di Taman Lalulintas Bantaran Kali Kota Madiun resmi dibuka. Sunday Market di Bantaran Kali Madiun ini diresmikan langsung oleh Walikota Madiun Drs. H. Maidi. MM.Mpd. pada hari Minggu, 04 Agustus 2019 pagi.

Acara ini juga dihadiri Wakil Walikota Madiun Indaraya , Sekda Kota Madiun Rusdiyanto, Dandim 0803 Letkol Czi Nur alam Sucipto, Kapolres Madiun Kota AKBP Nasrun Pasaribu, serta perwakilan Gubernur JawaTimur.

Dalam launching Sunday Market ini, Walikota Madiun berkesempatan menyapa para pedagang dan warga dengan berjalan keliling sepanjang rute lapak pedagang. Disela perjalanannya tak sedikit warga yang meminta berfoto selfi dengan orang nomor satu diKota Madiun itu.

Maidi mengatakan bahwa ia bersyukur di hari pertama launching Sunday Market berjalan sukses, meskipun sarana belum seratus persen selesai, namun antusias warga begitu besar. selain untuk berwisata belanja menurut Maidi, Sunday Market juga merupakan wadah edukasi bagi orang tua kepada anak – anak

” Alhamdullillah hari pertama dengan teman – teman yang kita libatkan ini berjalan sukses cuma yang jadi pemikiran nanti, di lokasi ini akan kami berikan peneduh, namun begitu masuk disini pedagang senang, pembeli senang, dan orang tua kesini bisa mendidik anak – anak, artinya bisa sebagai sarana rekreasi edukasi bagaimana cara membuang sampah yang benar,” kata Maidi.

Sementara itu ia juga menambahkan jika nantinya di area Sunday Market atau di Taman Lalu Lintas Bantaran juga akan dibangun tempat rekreasi seperti wisata pantai.

” Nanti kita akan datangkan kendaraan pantai ATV nanti di bantaran kali ini akan kita buat wisata seolah- olah seperti wisata pantai,” pungkasnya.

Sebelumnya jika selama ini setiap hari Minggu pagi para pedagang mangkal di Car Free Day disepanjang Jalan Pahlawan Kota Madiun, kini para pedagang beralih ke Taman Lalulintas Bantaran Kali di Jalan A.Yani Kota Madiun.

Diinformasikan bahwa Car Free Day diJalan Pahlawan, oleh Walikota Madiun dianggap sudah menyimpang dari tujuan utama Car Free Day yang seharusnya dijadikan tempat berolah raga, namun dimanfaatkan pedagang untuk menggelar lapak mereka dengan menggunakan kendaraan bermotor. Disisi lain Jalan Pahlawan merupakan jalan protokol menuju ke beberapa obyek vital seperti Gereja Santo Cornelius, Hotel Merdeka serta pusat perbelanjaan. Selain itu usai menggelar lapak mulai pukul 06.00 hingga pukul 09.00, juga banyak meninggalkan tumpukan sampah yang waktu pembersihannya cukup lama.

Maka dari itu setelah melalui beberapa kajian dan perencanaan yang matang akhirnya Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun memutuskan memindah ratusan pedagang dari Jalan Pahlawan ke Taman Lalu Lintas Bantaran. Dikarenakan Selain lebih efektif, dilokasi yang baru juga memiliki tempat yang sangat luas, sehingga dapat menampung hingga kurang lebih 800 pedagang.

Ditempat yang baru pedagang bisa menggelar dagangan mereka mulai pagi hingga pukul 12.00 siang. Sehingga waktu untuk membuka lapak semakin panjang.

Tak hanya itu saja di area Sunday Market pun sudah dipercantik dengan warna warni seribu bunga, lukisan mural yang ada di sepanjang tembok Bantaran Kali, Spot selfi, gazebo dan lain – lain, sehingga diharapkan Sunday Market juga akan menjadi jujukan wisata tak hanya dari masyarakat Kota Madiun saja, melainkan juga masyarakat dari luar wilayah sekitaran Kota Madiun. Sehingga akan berdampak pada kenaikan penghasilan para pedagang di Sunday Market.

Penulis : Imam Iswanto
Editor : Adie

E-KORAN

IKLAN UCAPAN IDUL FITRI