Reporter : Adie

SAMPANG, Terbitan.com – Nawi, warga Kampung Pocolan, Desa Taddan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang merupakan warga yang dapat dikatakan sangat miskin dalam segi ekonomi maupun kesehatan.

Selain ekonomi yang sangat terbatas, Nawi juga menderita penyakit kusta yang tidak pernah terobati secara medis. Sejak dulu Nawi tinggal bersama putrinya yang mengalami keterbatasan mental.

Melihat hal itu Crew Media Online NewsRepublik.com terus memberikan informasi kepada semua pihak yang dinilai bisa membantu keadaan warga yang menurutnya layak dibantu tersebut.

Dan hal itu di dengar oleh Karom Rahmatullah salah satu Supplier sembako di Kabupaten Sampang, yang ikut prihatin dan tergerak untuk berbagi sembako kepadanya.

Berdasarkan pantauan awak media, Nawi sudah lama hidup dengan keterbatasan dan ala kadarnya dengan rumah yang terbuat dari bambu, bahkan untuk kebutuhan lampu ia ikut nyambung kabel dari tetangganya.

Kondisi Rumah yang tidak layak huni itu dengan isi di dalamnya seadanya, pakaian yang hanya beberapa helai saja, dengan tempat tidur tanpa beralaskan kasur dengan lantai masih dengan tanah menambah keprihatinan keluarga Nawi.

“Untuk memenuhi kebutuhan makan sehari- hari, Nawi mencari pakan sapi milik orang dan mencari burung liar jika kondisi kesehatannya membaik,” Jum’at (10/7/2020)

Menurut Nawi, ia sakit kusta sudah lama dan hanya mengandalkan pengobatan tradisional karena keterbatasan ekonomi tak memiliki biaya untuk berobat ke rumah sakit atau puskesmas.

Dikatakan Nawi sejak awal tidak pernah mendapat bantuan dari pemerintah, hanya baru saja bantuan BLT tahun 2020 ini namanya dimasukkan dan menerima bantuan baru pertama kalinya.

Sementara Karom Rahmatullah saat ditemui di rumah Nawi, ia sangat prihatin dengan kondisi pak Nawi dengan keterbatasan ekonomi dan saya secara pribadi tergerak untuk berbagi rezeki mulai dari sembako dan uang, semoga bisa meringankan beban kebutuhannya.

“Saya sebagai warga asli Sampang dengan usaha Supplier sembako merasa perlu untuk berbagi pada warga Sampang yang kurang mampu, terlebih melihat kondisi rumah pak Nawi yang jauh dari layak dengan akses jalan yang sangat sulit. semoga semua pihak yang memiliki rezeki lebih bisa menyisihkan bagi warga Sampang yang kurang mampu,” pungkas Karom. (Adie)

E-KORAN

IKLAN UCAPAN IDUL FITRI