SAMPANG, Terbitan.com – Beredarnya pernyataan salah satu warga Banjar Talela di salah satu media Online di Sampang tentang kekecewaannya saat mengikuti Demo menuai polemik.
Pasalnya, Holil dan Saru’i selaku narasumber di berita itu menyebut jika dirinya kecewa karena ikut demo yang dinilai tujuannya membela Konflik Palestina. Padahal, tidak ada yang mengajak dua orang tersebut untuk ikut demo.
“Siapa itu Holil dan Siapa itu Saru’i, kami tidak kenal dengan kedua orang itu dan saya tidak mengajak dua orang yang ada dalam berita tersebut,” ungkap Syairi selaku Koordinator Simpatisan Sesepuh Camplong (SSC) Desa Banjar Talela.
Syairi menilai jika yang bersangkutan merasa dibodohi siapa yang bilang, semalam sudah disampaikan dalam pertemuan Simpatisan Sesepuh Camplong bahwa demo itu tidak ada kaitannya dengan Palestina melainkan Demo ke Polres Sampang lantaran adanya dugaan pelanggaran Etika dari seorang Oknum Polisi.
“Tidak ada yang mengajak, jika ikut sendiri dan kecewa sendiri kenapa harus menyalahkan para pedemo,” pungkasnya.
