TANGERANG, terbitan.com – Seorang Petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) di Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang dibawa ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Grogol, Jakarta Barat. PTPS bernama Yosep Maulana Yusuf, Warga Kampung Bubulak RT.01 RW.02, Desa Marga Mulya, Kecamatan Mauk ini diduga mengalami depresi berat pasca Pemilu.
Uci Sanusi, orang tua Yosep menceritakan, usai mengawal jalannya pemilihan umum di TPS 04 Desa Marga Mulya, anaknya tidak bisa tidur. Dia terlihat melamun dengan tatapan kosong. Bahkan terkadang mengamuk sendiri di dalam rumah.
“Yosep lebih banyak bengong dan mondar-mandir di dalam rumah. Lalu saat saya diluar rumah bersama istri saya, Yosep mengunci pintu dari dalam lalu setelah itu, dia mengamuk hingga merusak barang-barang di rumah” ungkap sang ayah.
Bahkan pernah, suatu ketika mendapati anaknya bersiap untuk membakar tempat tidur. “Untung saja saat itu saya segera dobrak pintu,” ujar Uci.
Melihat adanya keanehan pada anaknya, Uci segera memberitahukan peristiwa tersebut kepada pihak Panwaslu Kecamatan Mauk. Sehingga akhirnya Uci memutuskan untuk membawa dan merujuk Yosep ke RSJ Grogol, Jakarta Barat pada Selasa (23/4) lalu.
“Saya sudah melaporkan hal ini kepada Panwaslu Kecamatan Mauk. Setelah itu kami bawa ke RSJ di Jakarta. Atas arahan dokter disana kepada saya agar tidak setiap hari menjenguk Yosep, dengan alasan biar Yosep bisa merasa tenang dan bisa istirahat dengan cukup,” ucapnya.
Uci bercerita, anaknya memang pernah mengalami riwayat keanehan pada tahun 2014 lalu. Dulu Yosep hanya mondar-mandir dan terkadang melamun saja di dalam rumah. “Tetapi tidak sampai mengamuk dan hanya beberapa pekan saja,” ungkapnya seraya menjelaskan hal itu karena saat itu anaknya salah pergaulan.
