Reporter : Terbitan Babel

BANGKA BARAT, terbitan.com –Seorang pemotor meninggal dunia usai terlibat kecelakaan dengan mobil Nisan truk Tronton, peristiwa ini terjadi pada Sabtu (28/08/2021) kemarin di Jalan Raya Perumnas Dusun Perumnas Desa Sekar Biru Kecamatan Parittiga Kabupaten Bangka Barat.

Selanjutnya Anggota Laka Sat Lantas Polres Bangka Barat melaksanakan olah TKP dilokasi kecelakaan yang melibatkan Ramnor R2 yamaha Mio dan Nissan Truk Tronton tersebut

Kepada petugas Kepolisian, Eri Suliman selaku supir tronton menerangkan bahwa kecelakaan bermula ketika dirinya sedang mengendarai mobil tronton dari arah ParitTiga hendak menuju Desa Kapit. Dari arah yang berlawanan diruas jalan Perumnas pas ditikungan (TKP) dia berpapasan dengan SPM Yamaha Mio yang dikendarai oleh Arif, saat itu, kata Sulaiman, SPM yang dikendarai Almarhum Arif melaju dengan kencang hingga melebar ketengah jalan dan tidak terkendali hingga peristiwa naas itu tidak terhindarkan lagi.

Humas Polres Bangka Barat kepada media ini mengatakan bahwa sebelumnya pengendara SPM Mio (Arif) berkendara melaju dari arah Desa Telak hendak menuju ParitTiga, sementara Eri Suliman ( Supir tronton ) mengendarai Trontonnya dari arah ParitTiga menuju Desa Kapit. Pada saat hendak menikung SPM yang di kendarai korban melaju dengan kecepatan tinggi dan melebar kekanan jalan sehingga SPM Yamaha Mio tersebut menabrak bagian bumper depan kendaraan Nissan Truk Tronton tersebut.

Kasat Lantas Polres Bangka Barat, IPTU R.T.A Sianturi seizin Kapolres Bangka Barat mengatakan untuk kasus laka lantas dengan satu orang korban meninggal dunia tersebut saat ini masih dalam proses penyelidikan.

“Usai kecelakaan, pengendara Sepeda Motor dibawa ke Puskesmas Sekar Biru sesampai disana korban menghembuskan nafas terahir dan untuk kasus tersebut saat ini masih dalam proses penyelidikan,” kata Kasat Lantas, Minggu 29/08/2021.

Kasat lantas Polres Bangka Barat Iptu R.T.A Sianturi ,seizin Kapolres Bangka Barat AKBP Agus Siswanto SH.SIK.MH menghimbau masyarakat agar selalu berhati-hati dalam berkendara dan mengurangi kecepatan pada pada saat ditikungan.

“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya Bangka Barat agar waspada dan hati hati serta kurangi kecepatan saat ditikungan dan jangan lupa selalu gunakan helm,” tutupnya.

( R.V )

E-KORAN