Reporter : Terbitan Jabar

MADIUN, Terbitan.com – Ribuan pendekar pencak silat Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda Madiun (PSHWTM) dari berbagai wilayah di Indonesia, memadati lapangan Winongo di dekat padepokan pusat Jalan Dhoho, Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun pada hari Minggu, 15 September 2019.

Ribuan pendekar ini berkumpul dengan tujuan menghadiri tradisi Suran Agung Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda Madiun (PSHWTM) yang selalu diperingati setiap tahunnya dibulan Suro atau bulan muharram.

Acara Suran Agung tersebut dibuka langsung oleh Ketua Umum Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda Madiun (PSHWTM) H.R. Agus Wiyono Santoso, dan turut dihadiri oleh Bupati Madiun Ahmad Dawami, Walikota Madiun Maidi, dan seluruh unsur Forkopimda Kota maupun Kabupaten Madiun.

Usai pembukaan, Ketua Umum Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda H.R. Agus Wiyono kemudian memeragakan jurus – jurus pencak silat yang disaksikan langsung oleh tamu undangan dan ribuan anggota perguruan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda yang hadir dalam acara tersebut.

Tak hanya itu saja, para tamu undangan dan anggota pesilat yang hadir juga dibuat terpukau dengan atraksi Pencak Silat yang diperagakan oleh pesilat muda yang tergolong masih belia namun sudah memiliki bakat dalam ilmu bela diri.

Ketua PSHW Tunas Muda H.R.Agus Wiyono Santoso dalam tradisi Suran Agung ini menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang membantu lancarnya perayaan tahunan ini.

” Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu lancarnya perayaan Suran Agung, terutama kepada Pemerintah Kota, Pemerintah Kabupaten, aparat TNI/POLRI, dan seluruh perguruan pencak silat,” jelas H.R. Agus Wiyono Santoso.

Walikota Madiun pun sangat mengapresiasi jalannya Suran Agung ini, dikarenakan hajat salah satu perguruan pencak silat terbesar di Madiun ini berjalan dengan aman, tertib, damai dan kondusif.

“semua anggota SH winongo dari luar kota silahkan masuk ke Kota Madiun asalkan santun, di tahun 2020 nanti kita telah programkan dengan Bupati Madiun untuk menyelenggarakan kegiatan yang menarik menghibur masyarakat, sehingga masyarakat dapat terhibur dengan kegiatan Suran Agung ini ” terang Maidi.

Hal senada juga disampaikan oleh Bupati Madiun Ahmad Dawami dalam acara tersebut. Bupati dan Walikota Madiun berharap, pada perayaan Suran Agung tahun depan akan dikemas menjadi kirab budaya. Sehingga akan menjadi sebuah wisata tradisi tahunan diwilayah Kota maupun Kabupaten Madiun.

Penulis : Imam Iswanto
Editor : Ad

E-KORAN

IKLAN UCAPAN IDUL FITRI