BONDOWOSO, terbitan.com – Pembalap nasional Roadrace asal kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, yakni M Zaki, warga Desa Ramban Kulon, Kecamatan Cermee, meninggal dunia diduga dibacok oleh tersangka Faezal Karim (34) warga dusun Posong, Desa Tapen, kecamatan Tapen.
Menurut AKP Jamal, Kasat Reskrim Polres Bondowoso bahwa kejadian bermula dari korban saat latihan balap menyerempet pelaku Faezal Karim (tersangka red), di daerah jalan raya Situbondo, kecamatan Klabang Bondowoso.
Tidak terima Faezal di serempet, sambung Jamal, akhirnya keduanya cekcok mulut dan setelah itu korban Zaki terus dikejar hingga di tempat kejadian perkara (TKP) Taal dusun Krajan, Desa Tapen, Kecamatan Tapen Jumat (15/2/2019) pukul 20.30 wib.
“Disitulah terjadi cekcok mulut hingga terjadi duel dan terjadi penganiayaan kepada korban Zaki dengan pisau lipat. Kronologi kejadian itu sekitar pukul 20.30 wib,” katanya, Sabtu (16/2/2019).
Kemudian Zaki dibawa ke Puskesmas Tapen, selang beberapa menit kemudian, Zaki langsung di bawa ke RS Bhayangkara. Tapi saat perjalanan menuju RS Bhayangkara Zaki sudah menghembuskan nafasnya.
Lanjut Jamal, menjelaskan hasil visum di RS Bhayangkara tadi malam, korban Zaki, mengalami dua luka tusuk di dada sebelah kiri dan kanan yang cukup serius.
“Dengan kejadian ini, tersangka Faizal Karim akan dikenakan pasal 351 ayat 3 tentang penganiayaan berat yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Ancaman hukuman kepada tersangka maksimal 7 tahun penjara,” pungkasnya.
Info yang dihimpum bahwa M Zaki Pembalap nasional yang banyak meraih prestasi. Ia anak pertama dari tiga bersaudara. Buah hati dari pasangan Agus Subiyanto dan Tri Weni Legiastuti desa Ramban Kulon, kecamatan Cermee.
