Reporter : Admin Terbitan

TANGERANG, terbitan.com – Duka menyelimuti keluarga Andy, warga Kp. Munjul Rt. 04/04 Buaran Desa Pematang Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang. Putranya Wahid yang masih berusia 8 tahun ditemukan tewas tenggelam.

Dari keterangan yang dihimpun terbitan.com, Wahid pergi meninggalkan rumah sejak Rabu (24/4). Dia bermain bersama teman-temannya di sekitar jembatan tak jauh dari rumah.

“Sebelumnya, anak saya pamitan mau main sama kawan-kawannya. Tapi sampai malam dia tidak pulang-pulang,” ujar sang ayah, Andy. Karena khawatir terjadi sesuatu, dia bersama warga pun mencari.

Yang membuat keluarga makin cemas karena dari keterangan kawan-kawan Wahid menyebutkan, saat bermain di sekitar jembatan, bocah itu terpeleset dan terjebur ke sungai yang airnya sangat deras karena habis hujan. “Anak saya jatuh terpeleset dan terbawa arus air sungai,” ungkap Andy sedih.

Tapi perjuangan untuk mencari sang anak tak surut. Keluarga masih berharap Wahid ditemukan dalam keadaan selamat.

Tapi keesokan harinya, Kamis (25/4), kabar duka datang. Tim Basarnas yang berjumlah 6 orang ikut mencari menemukan Wahid dalam keadaaan sudah tak bernyawa di Sungai Puri 1 Permai Kp. Babakan Desa Pematang Kecamatan Tigaraksa.

“Kami menemukannya sekitar pukul 11.00 Wib dan jenazah langsung kami bawa ke rumah keluarga,” ujar Boby, Koordinator Tim.Bazarnas yang memimpin pencarian korban. Tim ini melakukan pencarian sejak pukul 08.00 Wib. Kini kasus tersebut sedang ditangani aparat dari Kepolisian Sektor Tigaraksa.

E-KORAN