Reporter : Admin Terbitan

TANGERANG, terbitan.com – Menteri Sosial (Mensos) Dr. Agus Gumiwang Kartasasmita, M.Si. mengadakan kunjungan kerja (kunker) ke wilayah Kabupaten Tangerang, Senin (8/4). Selama di Tangerang, Mensos berkunjung ke tiga tempat yakni Pondok Pesantren (Ponpes) Riyadul Jannah Kampung Tengger Rt. 01/02 Desa Kamuning Kecamatan Kresek, Ponpes Al Falahiyah Al Asytari dan ke GOR Persada Pondok Sukatani Permai Kecamatan Rajeg.

Di Ponpes Riyadul Jannah, Mensos disambut Pimpinan Ponpes KH Rasidi. Turut hadir Wakil Gubernur Banten H. Andika Hazrumy, S.Sos., M.AP., Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Edi Suharto, Ph.D, dan Kapores Metro Tangerang Kota Kombespol Abdul Karim. Selain itu tampak pejabat setempat seperti Camat Kresek H. C. R. Inton S.IP. M. Si., Kapolsek AKP Suyana, Danramil 07/Kresek Kapten Arm Gunawan dan sejumlah tokoh.
 
Dalam kegiatan sosialisasi peran keluarga dalam pencegahan dan penyalahgunaan narkoba ini, Mensos juga menyalurkan bantuan Nasional BPNT dan PKH.

Di hadapan ribuan warga yang hadir, Agus Gumiwang mengatakan, berdasarkan data statistik, saat ini di Banten ada 170 ribu pecandu narkoba. Dengan jumlah itu, maka Banten menempati urutan ke enam terbesar jumlah pecandu di Indonesia.

“Karena itu, mari kita bersama-sama memerangi narkoba. Untuk itu dibutuhkan peran keluarga agar putra-putrinya tidak terjerumus narkoba,” ungkapnya.

Diuraikan, akibat narkoba, tiap tahunnya negara merugi hingga Rp70 triliun. Padahal, dana sebesar itu seharusnya bisa dipakai untuk hal-hal yang produktif. Di sisi lain, narkoba juga dapat mengakibatkan munculnya penyakit lain seperti TBC, HIV dan hepatitis. “Untuk itu, semua pihak harus turut serta untuk memerangi narkoba,” papar Agus.

E-KORAN