Reporter : GN. Samoale

LABUHA, terbitan.com – Kepala Puskesmas Busua kecamatan Kayoa Barat Kabupaten Halmahera Selatan Nurdewi Pandey membantah keras atas tudingan Oknom pegawai Puskesmas Busua yang di sampaikan melalui LSM Front Delik anti korupsi (FDAK) Kabupaten Halmahera Selatan, yang di muat oleh media ini sebelumnya kalau kapus Busua dan bendaharanya di duga selewengkan Dana BOK puskesmas Busua itu tidak benar.

Hal ini di sampaikan oleh kepala Puskesmas Busua kecamatan kayoa Barat kabupaten Halmahera Selatan Nurdewi Pandey, kepada wartawan media ini (20/06/2018) melalui saluran teleponnya membtah tudingan kalau dirinya menggelapkan anggaran Biaya operasional kesehatan (BOK) tahun 2017 dan tahun 2018 itu tidak benar karena dirinya menjadi kepala Puskesmas Busua pada bulan Mei tahun 2018 masah saya di tuding melakukan penyelewengan dana BOK di tahun 2017 dan 2018 ini sangat aneh olehnya itu apa yang di beritakan sebelumnya tidak benar, Karena untuk dana BOK triwulan II dan III tahun 2019 belum di cairkan,. bagaimana anggaran Dana BOK tahun 2019 sudah di gelapkan atau di selewengkan. ujarnya.

Hal yang sama juga di sampaikan oleh Bendahara Puskesmas Busua Fadli Talib, kepada wartawan media ini mengatakan, setiap perencanaan kegiatan yang bersumber dari anggaran dana BOK itu di kelola oleh masing-masing bidang pada puskesmas Busua jika dalam kegiatan yang sudah di laksanakan oleh masing-masing bidang kegiatan maka masing-masing tim pelaksana kegiatan langsung membuat laporan pertanggung jawaban kegiatan tersebut dari hasil laporan kegiatan tersebut di masukan ke bendahara puskesmas maka anggaran kegiatannya langsung di realisasikan bendahara Puskesmas berdasarkan laporan pelaksanaan kegiatan dan tetap mengacu pada petunjuk penggunaan Dana Biayaya operasional kesehatan (BOK).

Dan untuk realisasi anggaran Dana BOK itu tetap mengacu pada petunjuk teknis penggunaan Dana Biayaya operasional kesehatan, (BOK) jadi sebenarnya tidak ada masalah dan apa yang di sampaikan oleh sumber berita wartawan media ini belum lama ini itu tidak benar, karena setiap kami laksanakan kegiatan di puskesmas itu melibatkan seluruh pegawai baik itu PNS maupun non PNS yang di tugaskan di puskesmas Busua jadi saya pikir tidak ada masalah. cetusnya. (Hardin)

E-KORAN