Reporter : Admin Terbitan

PURBALINGGA, terbitan.com – Pendakian ke puncak Gunung Slamet melalui jalur Dukuh Bambangan, Desa Kutabawa/Kecamatan Karangreja, Purbalingga akan dibuka kembali pada hari Sabtu (2/3). Pembukaan ini menyusul kondisi cuaca yang sudah membaik dan vegetasi di sepanjang jalur pendakian yang mulai tumbuh dan relatif pulih.

Pendakian ke Gunung Slamet sempat ditutup total pada 10 Januari 2019 akibat cuaca buruk di sepanjang bulan Desember 2018, serta dampak dari pendakian massal pada malam tahun baru lalu sehingga perlu dilakukan pemulihan ekosistem vegetasi di sepanjang jalur pendakian yang rusakPenutupan juga disebabkan olehkondisi cuaca bulan Januari yang tidak mendukung pendakian.

“Berdasarkan pertimbangan cuaca serta jalur pendakian yang sudah relatif pulih, maka diputuskan pendakian ke Gunung Slamet melalui jalur Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja mulai dibuka, Sabtu (2/3) besok,” kata Kabid Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata(Dinporapar) Kabupaten Purbalingga, Ir. Prayitno, M.Si yang dihubungi, Kamis sore (28/2).

Dikatakan Prayitno, dengan pembukaan pendakian ke Gunung Slamet, pihaknya akan menempatkan kembali dua orang petugas untuk standby di pondok pemuda yang dijadikan pos pendakian awal.

“Sebelumnya, dua petugas kami difokuskan untuk melakukan pembersihan sampah di sepanjang pos pendakian, dan juga melakukan perawatan tanaman yang roboh di jalur itu,” kata Prayitno.

Pembukaan kembali jalur ini juga sudah dikoordinasikan dengan jalur pendakian lain di wilayah Pemalang dan Banyumas, dan telah sepakat untuk membuka kembali jalur pendakiannya.

E-KORAN