BONDOWOSO, Terbitan.com – Apresiasi yang disampaikan Wakil Bupati Bondowoso Irwan Bactiar Rahmat kepada Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip yang penuh motivasi. Hal itu disampaikan saat Launching website dan aplikasi e-BACA, Kamis (16/5/2019) di halaman Perpustakaan dan arsip.
Menurut Wabup Irwan, bahwa itu merupakan terobosan e-BECA (Elektronik Bendebesah Katalog) untuk mendorong inovasi, visi dan misi Melesat, guna mempermudah pelayanan masyarakat untuk membaca dari berbagai buku secara digital.
“Kita tidak lagi membaca buku secara tradisional, membeli buku dengan jumlah banya. Namun kita cukup mendonwload literasi yang tersedia,” katanya.
Hal itu, akan memudahkan para siswa siswi lapisan masyarakat Bondowoso untuk membaca dari aplikasi e-BACA dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bondowoso.
Harapannya, kedepan fitur-fitur dimasukkan dalam play store. Sejatinya, ini juga mendukung program pendidikan gratis yang selama pendidikan gratis masih beli buku-buku yang memberatkan orang tua siswa.
“Dengan adanya e-BACA ini saya berharap semua literasi, semua pelajaran akan kita masukkan secara digital ini. Sehingga semua sekolah bisa terintegrasi dengan Perpustakaan,” terangnya.
Selain itu, pihaknya juga akan mensupport anggaran Dinas Perpustakaan dan Arsip yang juga dikeluhkan oleh Kadis setempat.
“Karena saya juga tidak mau ada istilah bahwa orang-orang dinas Perpustakaan ini adalah orang buangan. Melainkan semaua anggaran kita akan maksimalkan dan mereka disini adalah tugas negara,” pungkasnya.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bondowoso, Drs. Karna Suswandi menjelaskan, perpustakaan digital yang diberi nama e-BACA untuk mendorong inovasi, visi dan misi Melesat, dari Bupati dan Wakil Bupati Bondowoso.
Selain itu, untuk meningkatkan minat baca masyarakat yang kebanyakan membaca melalui smartphone. Masyarakat kini bisa mengunduh aplikasi e-BACA melalui play store dan mengakses berbagai bacaan yang disediakan.
“Kita mencanangkan perpustakaan digital ini, agar masyarakat membaca buku dengan mudah di website kami. Dari berbagai buku yang tersedia, tanpa harus repot-repot datang langsung ke perpustakaan,” paparnya.
Namun demikian, pihaknya juga perlu masukan dari masyarakat, melalui website yang ada. Misalnya, buku apa saja yang akan dibutuhkan.
“Kami akan berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan perpustakaan digital ini, masyarakat bisa membaca buku dirumah bersama keluarga,” tandasnya.
