SANANA, terbitan.com – Ke tiga orang warga Sanana menggunakan motor fiber longbaot mesin 15 PK dari Ternate menuju Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul) pada hari Senin 19 Agustus 2019 hilang kontak. Kamis (22/08).
Pasalnya, Pada hari Rabu Tanggal 21 Agustus 2019 Pukul 17. 00 WIT Istri dari Irfan Ipa, Darlina Pora (38) dari Desa Waibau Kecamatan Sanana melaporkan bahwa terjadi hilang kontak suaminya Irfan Ipa bersama dua orang teman La asisten dan Sarjan
Sementara menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Nasional Penanggulangan Bencana Kabupaten Kepulauan Sula, A. Bentenan Yoisangadji mengatakan istri Irfan Ipa yang bernama Darlina melaporkan bahwa suaminya Irfan Ipa bersama kedua teman tersebut menyeberang dari Pulau Obi ke Sanana menggunakan longboat pada hari Selasa kemarin, Pukul 14.00 WIT,
Kronologisnya, Pada hari Senin Pukul 14.00 WIT suami pelapor bersama dengan saudara La Asis dan saudara Sarjan berangkat dari Ternate menggunakan Longboat Fiber Mesin Yamaha 15 PK bantuan dari Provinsi kemudian bermalam di Pulau Kayoa dan pagi harinya melanjutkan pelayaran ke Pulau Obi pada Pukul 14.00 WIT
Kemudian istri Irfan Ipa, Darliana sebagai pelapor menelepon suaminya dan suaminya memberi keterangan bahwa mereka sementara berada di Obi Latu dan melihat keadaan untuk menyeberang ke Sanana, setelah itu hingga saat ini tidak bisa dihubungi.
Menurut informasi bahwa istri korban Darlina yang di terima dari Manado korban sementara di rumpon, sementara di rompon,,titik kordinat 0.40…sera 126.48….eko. “Informasi terakhir yang kami dapat dari penjaga radio.atas nama leri samel melalui penjaga rompong. Milik mitra(.minahasa tenggara ) PT perusahan permata bunda. Belang pemilik rompong atas nama SALMIN ABDUN. jarak 107 mil dari bibir pantai titik kordinat 0.40 sera126.48.E korban dalam keadaan selamat,” katanya
“Alhamdulillah, korban semua dalam keadaan sehat saja, namun mereka kehabisan BBM sehingga hanyut, jadi ditemukan sama orang rakit, Sementara kami lagi persiapaan untuk evakuasi,” ucapnya. {GNS}
