BONDOWOSO, Terbitan.com – Dikatakan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten Bondowoso, Noer Soetjahjono dalam acara halal bi halal dan rapat pengarahan KONI bersama seluruh cabor di kantor KONI Bondowoso, Minggu (16/6/2019), mengatakan bahwa KONI Bondowoso mengirimkan 19 cabang olahraga (Cabor) dalam pagelaran olahraga akbar empat tahunan, Porprov 2019.
Adapun cabor yang diikuti yakni, cabor senam dan renang yang akan dilaksanakan di kabupaten Gersik. Kemudian panjat tebing, pencak silat, Menembak, tarung derajat, taekwondo yang dilaksanakan di Kabupaten Lamongan.
Sementara paralayang, balap sepeda, bulu tangkis, tinju, atletik, tenis lapangan, karate, dan sepatu roda dilaksanakan di kabupaten Tuban.
Terakhir bola voli, catur, tenis meja, dan binaraga. Pelaksanaannya sendiri dilangsungkan kabupaten Bojonegoro dari 6 – 13 Juli 2019.
“Jumlah cabor yang dipertandingkan dalam Porprov Jatim 2019 yakni mencapai 40 cabor. Namun KONI Bondowoso hanya mengirim 19 cabor saja,” katanya.
Hal ini, sesuai dengan jumlah cabor yang ada dan yang aktif di kabupaten Bondowoso. Kendati demikian, ini lebih banyak dibanding porprov sebelumnya.
Lebih lanjut Noer menjelaskan akan terdapat sejumlah perubahan dalam pelaksanaanya. Seperti, dalam gelaran Porprov kali ini, pendanaan tidak sepenuhnya ditanggung Pemprov dan tuan rumah.
Maka, sebagian beban atlet dan official selama penyelenggaraan, menjadi tanggung jawab daerah pengirim.
“Batasan usia atlet juga diturunkan. Rata-rata menjadi di bawah usia 21 tahun (U-21). Namun, ada beberapa pengecualian seperti cabor Binaraga yang memberikan batas usia maksimal di bawah 23 tahun,” pungkasnya.
Penulis : Dharma
