Reporter : Moh. Darma

BONDOWOSO, Terbitan.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI-Polri, Diskoperindag dan Dinas kesehatan kroscek di seluruh pasar tradisional.

Semua pengunjung dicek suhu tubuh menggunakan thermo. Pemantauan tersebut dilakukan di Pasar Induk, dan semua pasar di kecamatan.

Kegiatan tersebut guna memastikan bahwa pedagang dan pengunjung mematuhi protokol kesehatan, dan siap dengan penerapan new normal.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD, Kukuh Triyamoko mengatakan, dalam pantauan kali ini, pengunjung dan pedagang dicek suhu tubuhnya.

“Mereka juga dipastikan mencuci tangan, pakai masker, jaga jarak atau tidak berkerumun. Mereka relatif mulai mematuhi protokol kesehatan Covid-19,” katanya usai kroscek pasar induk.

Dia juga menjelaskan, bahwa BPBD menerjunkan semua petugas ke setiap pasar tradisional, yang sudah ditunjuk oleh Diskoprindag.

“Pasar induk, pasar di kecamatan dan pasar hewan. Itu sudah. Untuk memastikan mereka (pengunjung dan pedagang) mematuhi protokol kesehatan,” katanya.

Menurutnya, pemantauan tersebut dilakukan setiap hari. Mulai pukul 04:00-10:00 WIB pagi. Sementara khusus pasar Kota Kulon pukul 12:00-18:00 WIB.

“Paling tidak dalam satu bulan ini. Dalam persiapan new normal ini, kita memantau. Juga ada sosialisasi penerapan new normal,” ungkapnya.

Selain itu, lanjut Kukuh, BPBD Bondowoso juga menyiapkan tandon tempat cuci tangan di 50 titik. Di pasar, di Alun-alun dan semua tempat-tempat umum/keramaian.

“Untuk memastikan ketersediaan airnya, kita isi tiap hari. Ada petugas. Baik itu habis atau berkurang, diisi lagi sampai penuh,” pungkasnya.